Pemkot Begkulu Bedah Rumah Warga Miskin

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Pemerintah Kota Bengkulu terus berupaya dalam mengentaskan kemiskinan, salah satunya dengan cara melakukan bedah rumah yang tidak layak huni menjadi layak huni. Dan dari hasil upaya jemput bola ke pusat akhirnya pemkot berhasil merealisasikan bedah rumah sebanyak 149 unit yang tersebar di Kelurahan Rawa Makmur dan Pintu Batu.

Sedangkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) terdapat 80 unit rumah yang mendapatkan bantuan yang tersebar di Kelurahan Sumber Jaya, sehingga total bantuan ini mencapai 229 Kepala Keluarga (KK). Hal ini terungkap dalam kegiatan penyerahan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang dilakukan langsung oleh Walikota H Helmi Hasan SE di kelurahan Rawa Makmur, kemarin (19/11).

Kepala Dinas Perkim Yusman mengungkapkan berdasarkan hasil pendataan dilapangan terdapat sekitar 2.000 unit lebih rumah miliki keluarga tidak mampu yang tidak layak huni. Dan pihaknya akan terus melanjutkan program ini di tahun yang akan datang sehingga tidak ada lagi rumah yang tak layak huni di Kota Bengkulu.

\" Program ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementrian sebesar Rp 85 juta. Dan tahun depan kita targetkan bisa tercapai 1000 unit rumah, sehingga mengurangi kemiskinan melalui program-program yang kita tarik dari pusat,\" kata Yusman.

Sementara itu, Walikota H Helmi Hasan SE menyampaikan agar seluruh masyarakat yang menerima manfaat program ini untuk bersyukur kepada Allah SWT, dan diharapkan dengan adanya bantuan ini menjadi moment masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT agar kehidupan keluarga menjadi sakinah, mawaddah, warohmah dan diberikan keberkahan.

\" Semaoga program ini dapat membantu meningkatkan kehidupan masyarakat agar menjadi layak dan semakin membaik. Dan kami menghimbau masyarakat untuk memakmurkan rumah ibadah masing-masing agar mendapatkan rahmat dari Allah SWT,\" tutur Helmi.

Ketua RW 1 Kelurahan Rawa Makmur Kota Bengkulu, Candra Kusuma mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan, apalagi masyarakat di Rawamakmur mayoritas berpenghasilan rendah dan memang banyak yang memiliki rumah tak layak huni, sehingga dirinya merasa pemerintah sudah memberikan bantuan tepat sasaran.

\"Sebagian besar yang tinggal disini bekerja sebagai buruh kasar, sehingga hanya mampu untuk mencukupi makan sehari-hari saja. Dan atas kedatangan bapak-bapak sekalian kami merasa sangat terbantu karena sudah memperhatikan kehidupan dan lingkungan kami,\" ucapnya. (805)

Sumber: